RDBMS & NoSQL



Assalamualaikum saya disini akan menjelaskan tentang apa itu RDBMS & Non Relational NoSQL dengan ini saya berharap materi ini bisa bermanfaat. Selamat membaca.


RDBMS adalah  (Relational DataBase Management System) jadi Relational database ini memungkinkan para user-user untuk mendefinisikan kolom-kolom record tertentu sebagai key atau index, melakukan pencarian, menghubungkan record-record antar tabel dan menetapkan Batasan-batasan integritas. Query-query pencarian lebih cepat dan lebih akurat jika berdasarkan nilai-nilai yang telah diindex. Record-record tabel dapat dengan mudah dihubungkan dengan nilainilai yang telah diindex. Jadi kayak sebuah system pencarian untuk memudahkan menghubungkan nilai, mencari nilai dll secara lebih cepat. Relational database menawarkan proses reporting yang lebih baik, dengan berbagai report generator yang memfilter dan menampilkan kolomkolom pilihan. Relational database menawarkan kemampuan membuat modul-modul reporting Anda sendiri.

Ada seseorang yang menciptakan data relation database model yang digunakan sampai sekarang iyalah E.F Codd. Pada tahun 1970an beliau mempublikasikan karyanya tentang dunia telah mengalami model-model basis data yang ada cukup lama untuk memahami manfaat dan kekurangannya, salah satu kekurangan utama adalah kesulitan yang disebabkan oleh sambungan antara data dan penyimpanan fisik data tersebut. Codd mengubah secara substansial, model relasionalnya memisahkan data dari penyimpanan fisiknya saja itu sudah merupakan peningkatan yang signifikan.

RDBMS memiliki bahasanya sendiri yang diciptakan oleh Boyce dan Chamberlin mereka bekerja untuk menciptakan cara standar dalam meminta informasi dari “basis data yang relasional” yang baru. Mereka menyebutnya dengan “Sequel”. Bukan hanya satu satunya ciptaan yang ada SQL keluar sebagai juara, banyak factor yang berkontribusi. Pemrogram hanya perlu menentukan catatan mana yang mereka inginkan daripada mengingat ingat dimana posisinya. Penggunaan SQL menjadi lebih praktis dan detail.

Jadi SQL atau (Structured Query Language) SQL itu sendiri merupakan Bahasa pemrograman yang digunakan untuk berkomunikasi dengan data yang disimpan dalam system manajemen basis data relasional. Sintaks SQL mirip dengan Bahasa inggris yang memudahkan untuk menulis, membaca, dan menafsirkan. RDBMS sering memakai SQL (dan variasi dari SQL) untuk mengakses data dalam table. SQL sendiri ada dua cara pengucapan yang pertama eja satu persatu hurufnya S-Q-L, atau diucapkan dengan “Sequel”.

Tahun 1980an RDBMS menjadi bisnis yang menjajikan banyak sekali vendor-vendor database RDBMS muncul. Karena pada tahun tersebut ledakan vendor yang ingin menggunakan SQL dari RDBMS seperti situs web berubah menjadi aplikasi web, jadi para pengembang memerlukan akses klien-server ke beberapa RDBMS itu.

Disamping kehebatan SQL itu sendiri selama beberapa tahun posisinya mulai terancam karena ada pergerakan tentang “NoSQL” ada beberapa factor yang menyebabkan kenapa muncul Gerakan ini. Ditambah lagi dengan muncul konsep “skala web” yang tumbuh dikalangan masyarakat luas yang mulai meninjau kembali yang menggunakan RDBMS untuk setiap aplikas yang mereka pakai dan banyak sekali menunjukkan keberhasilan yang pesat. Bukan dengan cara tradisional tapi dengan cara yang baru yang ditemukan.

Menanggapi ada cara baru atau tidak untuk infrastuktur yang lebih murah dan lebih detail, muncul lah perangkat keras cloud muncul untuk menggantikan penskalaan vertical pada penyebaraan server tunggal yang sangat rumit dan mahal. Untuk itu para pencipta sekarang menggunakan metode pengembang tangkas, yang bertujuan untuk mempersiapkan kedepannya untuk memungkinkan respon yang lebih cepat terhadap penggunaan fitur tersebut.

NoSQL dan RDBMS terdapat perbedaan yang besar diantara keduanya antaranya:

1.    Key-value stores dari basis data yang paling sederhana. Setiap item dalam database disimpan sebagai nama atribut. Setiap benda memiliki tipe seperti integer yang menambah fungsionalitas.

2.    Document database basis data setiap kata kunci yang kompleks dan terstruktur diketahui sebagai dokumen.

3.    Wide-column stores adalah kumpulan data besar dan menyimpan kolom data Bersama bukan basis.

4.    Graph stores digunakan untuk menyimpan informasi tentang jaringan, seperti koneksi sosial.




Meskipun ada persepsi umum bahwa teknologi basis data NoSQL adalah obat mujarab untuk ditingkatkan kinerja, ada temuan untuk mempertanyakan asumsi itu. Segala sesutau yang didukung literatur adalah bahwa pasar akan selalu berkembang dengan alat basis data baru masing masing diposisikan dan diperuntukkan untuk menyelesaikan masalah yang lebih spesifik. Kesempatan ini diperuntukkan bagi organisasi TI atau perusahaan TI untuk lebih baik mencipatakan alat yang lebih kompleks untuk kedepannya. Dan menemukan kombinasi yang cocok untuk setiap alat dan tugas dari permasalahan tersbut.


































REFERENCES



Komentar

Postingan Populer